28 April 2014

Tutuplah Aib Orang Lain, Maka Allah Akan Menutup Aibmu

Seperti biasa, banyak hal positif yang ingin saya bagikan kepada dunia maya lewat tulisan serba guna ini, dan seperti biasa pula, (masih) banyak alasan yang membuat saya belum bisa menuliskannya satu per satu. Ah, time management ini memang pelajaran yang sulit ya, hahaha…

Insya Allah saya akan menambahkan satu komitmen lagi pada hidup saya, komitmen dalam hal berbagi cerita atau hal-hal positif. Hal yang akan saya lakukan ini terinspirasi dari kegiatan rutin yang baru saja saya lakukan sejak 2 bulan ini. Semenjak menikah dan menjabat menjadi seorang istri, saya memiliki banyak perubahan, dan Alhamdulillah perubahan tersebut adalah perubahan yang positif, jadi kenapa harus saya simpan saja toh? :)

13 April 2014

Ketenangan Dalam Ketidakaktifan HP

Revolusi kecanggihan teknologi khususnya dalam bidang alat komunikasi memang sangat cepat berkembang, semua kalangan ikut merasakan dan mengikuti uforia perkembangannya. Begitu juga saya, meskipun bukan termasuk kalangan fanatik akan alat komunikasi seperti HP, tapi saya ini termasuk orang yang pernah beberapa kali mengganti HP (ceritanya ikut-ikutan eksis menggunakan HP canggih sesuai dengan kocek, hahaha).

Tipe HP yang saya gunakan memang sederhana tapi memiliki fitur-fitur yang lumayan canggih untuk tetap mengikuti perkembangan zaman. Meskipun pada intinya fungsi utama dari HP adalah sebagai alat komunikasi, baik berupa suara ataupun pesan singkat, namun kharisma kecanggihan fitur-fiturnya tetap menjadi tolak ukur seberapa canggih alat komunikasi tersebut.

11 April 2014

Terus Berfikir, Terus Bersyukur

Manusia itu makhluk yang tidak akan pernah berhenti untuk berfikir, bahkan ketika sedang tertidur pun sebenarnya kita masih aktif berpikir, hanya saja berfikir disini dalam artian dibawah kesadaran. Berfikir bagi sebagian orang adalah hal yang biasa, lumrah dan wajar, kecuali bagi segolongan orang yang terlalu sayang untuk menggunakan otaknya untuk berfikir (ada ya orang yang seperti itu? :D).

Bila kita tidak bisa untuk berhenti berfikir, maka tidak ada alasan juga toh bagi kita untuk tidak bisa berhenti bersyukur. Masih banyak hal yang belum kita syukuri. Bisa jadi kita lupa atau khilaf, bisa jadi kita pura-pura lupa, atau bisa jadi kita merasa angkuh bahwa rezeki yang diberikan Allah kepada kita adalah memang suatu hak milik kita yang tidak perlu diucapkan “terima kasih”. Astagfirullah….

Manusia itu memang beragam tipe, kita tergolong manusia yang manakah? Semoga kita semua termasuk ke dalam golongan orang-orang yang selalu menghaturkan rasa terima kasih kepada Allah dengan cara bersyukur, aamiin.



-110414-

10 April 2014

Judulnya Memaksakan Diri

Terlalu memaksakan diri untuk melakukan sesuatu itu memang tidak baik, terlihat jelas pada hasilnya. Suatu proses yang dilakukan secara terpaksa ataupun memaksa  maka hasilnya tidak akan maksimal. Seperti itulah yang saya rasakan, feel untuk membuat desain dalam mengikuti berbagai kompetisi desain membuat saya sedikit “memaksa” diri. Awalnya sie pelan-pelan, sersan (serius tapi santai), eh lama-lama berasa dikebut sendiri dan jadi hantam kromo begini, akhirnya saya sendiri yang mulai stuck, hahaha…

Begitu juga di awal menyusun (kembali) schedule kesibukan sehari-hari. Maklum, semenjak menjabat sebagai seorang istri, saya harus pintar-pintar me-manage­  untuk melakukan smeua hal yang saya inginkan. Ah, terkadang saya ini memang terlihat sangat “rakus” dalam menghabiskan waktu…

7 April 2014

Kampanye Berkedok Iklan SMS?

Masa aktif kampanye dalam rangka pesta demokrasi telah berakhir, saat ini kondisi sedang berada pada masa tenang agar warga Negara Indonesia bisa konsentrasi dan fokus pada keputusannya dalam menentukan pilihannya.

Saya sendiri sering mendengar himbauan berupa iklan atau berita yang menyatakan bahwa sekarang ini kita sedang berada dalam masa tenang tersebut, sehingga diharapkan para caleg dari parpol tidak berkampanye lagi dalam bentuk apa pun. Tetapi, saya sendiri juga masih sering mendengar pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh oknum parpol.

3 April 2014

Berkomitmen Untuk Komitmen

Semua orang memiliki banyak keinginan, memiliki banyak harapan, memiliki banyak rencana. Semua orang memiliki waktu yang sama, yaitu 24 jam. Tetapi tidak semua orang mampu untuk melakukan management time untuk melaksanakan semua hal yang diinginkan atau yang direncanakan itu. Begitu pula saya, salah satu diantara banyak orang yang memiliki segudang rencana dan keinginan.

Management time, topik yang sering dibicarakan oleh orang-orang sibuk dan super sibuk dengan kegiatannya. Topik yang teorinya sangat mudah dipelajari tapi sangat sulit untuk dilakukan. Kuncinya Cuma satu, yaitu komitmen. Dan, untuk kesekian kalinya, tidak mudah juga untuk berkomitmen pada komitmen yang kita buat sendiri, hehehe…

2 April 2014

Kompetisi Kesombongan

Setiap orang menyandang status sebagai seorang “pelajar”, meskipun dia telah menyelesaikan pendidikan formal atau non-formalnya. Pelajar disini dalam artian belajar dari proses kehidupan. Ya, kita semua adalah pelajar abadi sampai keabadian itu sendiri yang merenggutnya.

Tidak bisa dipungkiri dalam sebuah majelis pembelajaran yang memiliki banyak pelajar, kita akan menemukan banyak getaran kompetisi. Merasa diri paling bagus, paling hebat, paling berpengalaman, paling tahu, paling mengerti, dan paling lainnya. Kompetisi itu sendiri pada dasarnya baik untuk perkembangan kita, namun jangan sampai jatuh ke dalam jurang kesombongan atau keangkuhan.

1 April 2014

Semangat Baru!

Sumber
Sudah tanggal 1 April 2014 ternyata.... Hhmmm... sudah berapa lama ya saya tidak berkecimpung di dunia blog dan dunia menulis...

Selama ini tentu saja ada banyak cerita dan kisah yang telah saya alami. Sama seperti kebanyakan orang pada umumnya yang memiliki beragam kisah, mulai dari sedih hingga bahagia. Pada intinya, semua orang pasti akan mengalami perubahan, apakah perubahan itu baik baginya atau justru sebaliknya, hasilnya sesuai dengan keputusannya sendiri.

Yah, di sinilah saya. Kembali memendam kerinduan akan tarian si jemari. Kembali mendambakan kemelut kata-kata yang penuh arti. Kembali menghadirkan beragam warna untuk dibagikan kepada sesama.

Ah... waktu yang begitu lama akan kevakuman ini membuat saya mulai merasa "kaku" menggunakan jemari untuk merangkai kata. Semoga komitmen ini tetap saya jalankan dengan istiqomah untuk tetap bersikeras meluangkan waktu untuk menulis dan mengasah ilmu.

Terlalu banyak hal yang ingin saya kerjakan tapi tetap saja masih terlalu banyak alasan untuk menundanya, hehehe.... Baiklah, semoga besok saya masih setia dengan komitmen untuk menulis lagi. Bismillah...


-010414-

ShareThis