27 September 2011

Pengungkitan Masa Lalu

Jangan mempunyai hobi untuk mengungkit masa lalu orang lain, mengungkit kesalahan-kesalahan orang lain, mengungkit masalah yang telah berlalu dan telah selesai, mengungkit kesakithatian orang lain, mengungkit luka-luka lama orang lain.

Apakah ada hobi aneh seperti itu? Tentu saja ada. Kebiasaan untuk melakukan berbagai hal pengungkitan di diri orang lain adalah sebuah hobi yang tidak disadari. Bisa karena biasa, hobi karena kebiasaan dan merasa senang atas kebiasaan itu.

Kita semua hidup di masa sekarang teman, bukan di masa lalu dan bukan pula di masa depan. Kita semua tahu kalau masa lalu itu sudah berakhir, sudah terjadi, sudah berlalu dan tidak akan pernah bisa diulang kembali. Banyak pelajaran dan hikmah yang bisa kita dapatkan dari setiap sisi masa lalu itu. Kita mampu untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi, menjadi orang yang lebih mumpuni dan sabar, menjadi orang yang berhasil dari setiap kegagalan yang telah dilakukan di masa lalu. Ya, tentu saja masih banyak hikmah yang terkandung di dalam masa lalu asalkan kita meniliknya dengan sikap yang rendah hati dan tidak mengusiknya dengan cibiran yang menyakitkan.

Masa lalu terkadang dapat menyelamatkan seseorang, namun juga mampu membuat seseorang itu masuk ke dalam jurang terdalam dari dirinya sendiri. Siapakah yang dapat membangkitkan atau mengungkitkan masa lalu? Diri kita sendiri, selama kita belum mampu untuk mengontrol masa lalu itu maka lambat laun kita akan selalu tenggelam di dalamnya. Maka, kontrollah masa lalumu, ambil mana bagian yang memang dirimu butuhkan dan segera buang bagian yang akan menyakitkan hatimu atau akan menjerumuskanmu ke dalam sisi tergelapmu.

Orang lain juga bisa mmebawa masa lalu yang ingin kita lupakan itu kembali ke hadapan kita lagi. Dengan berbagai alasan mereka dapat melakukannya, entah itu saudara, keluarga sendiri, teman, sahabat, mantan pacar, rekan kerja, atau pribadi yang lain. Dengan sekali usapan mulut, keluarlah semua citra diri dari masa lalu. Entah itu ingin membangitkan kenangan lucu atau kenangan bahagia, entah itu ingin mengingatkan lagi tentang kesalahan, entah itu ingin memberitahu orang lain tentang kelakuan yang tidak terpuji, dan masih banyak hal lain yang indah atau mengerikan dari pengungkitan masa lalu itu.

Sungguh hebat pengaruh dari masa lalu itu sendiri bukan? Tentu saja hebat, karena secuil bagian masa lalu yang ingin dilupakan atau ingin ditutupi akan mampu menggulingkan sebuah kerajaan, bukan hanya satu pribadi yang dapat hancur tapi dapat mencakup semua generasinya, dan menghancurkan masa depan si empunya masa lalu. Ternyata memang benar pepatah yang mengatakan bahwa untuk meruntuhkan sebuah kerajaan tidak diperlukan bom atau senjata hebat lainnya, cukup dengan menggunakan mulut.

Jikalau Anda telah mengetahui sebagian kecil gambaran dari kehebatan pengungkitan masa lalu, maka sudah sepantasnyalah Anda dan kita semua memahami benar bahwa tidak semua orang sudi dan ikhlas jika masa lalunya di otak-atik dan di sebarluaskan ke orang lain. Memang, mungkin saja dengan pengungkitan itu dia dan kita akan dapat belajar dan mengambil berbagai hikmah yang terdapat di dalam masa lalu itu. Tapi, kebanyakan kasus yang terjadi adalah pengungkitan masa lalu sebagai senjata paling ampuh dalam menghancurkan hidup dan masa depan seseorang.

Kita semua tahu, kita semua sadar bahwa masa lalu tidak akan pernah bisa hilang dari kehidupan semua orang. Dia akan selalu berjalan beriringan dengan kedua saudaranya yang lain, masa sekarang dan masa depan. Masa lalu akan selalu menjadi bagian dari kehidupan yang kompleks dan complicated ini, tinggal bagaimana cara kita menyikapinya. Apakah mengungkit tentang masa lalu seseorang merupakan tindakan yang bijaksana? Tentu saja, jika dilakukan berdasarkan situasi, kondisi dan atas izin dari si empunya masa lalu.

Masa lalu dapat menjadikan seseorang untuk tetap hidup atau malah terbunuh dengan tangannya sendiri.


270911

0 komentar:

Posting Komentar

ShareThis